Bisnis kesehatan tidak pernah redup dari jaman kejaman, apalagi di jaman sekarang yang obat-obatan kimia sangat mahal, minat kesadaran msayarakat akan obat herbal juga makin meningkat. lintah adalah sebuah alternative pengobatan.
Penyakit yang paling efektif diobati dengan lintah adalah jenis penyakit yang berhubungan dengan aliran darah semisal hipertensi, asam urat, kolesterol tinggi, stroke, parkinson, epilepsy, migrain, vertigo, varises, wasir dll. Lintah juga efektif untuk kosmetika atau kecantikan untuk menghilangkan jerawat, vitiligo, penurunan berat badan dll.
Cara Terapi Pengobatan Menggunakan Lintah Lintah bisa digunakan utk alat medis (kesehatan dan pengobatan). Hewan ini alat hisap berbentuk bulat, air ludah mengandung zat aktif, mampu mencegah penggumpalan darah. Terapi lintah pada dasarnya mirip dengan terapi bekam. Kelebihan utama dari lintah adalah adanya zat Hirudin yang bermanfaat sebagai zat anti koagulan yang berfungsi melancarkan aliran darah yang tersumbat. Terapi dilakukan dengan menempelkan lintah pada titik-titik akupuntur yang berhubungan dengan penyakit pasien
Peralatan Yang Dibutuhkan Untuk Pendukung Terapi Lintah
Alat utama adalah lintah itu sendiri yang didukung oleh peralatan antara lain jarum untuk menitik agar keluar darah perangsang lintah, pinset untuk mengambil lintah, kain kasa dan kapas untuk menutup bekas luka, alkohol 90% untuk sterilisasi luka, sarung tangan plastik / latex sebagai pencegah kontak langsung dengan darah pasien dan tempat buangan lintah bisa berupa ember.
Makanan dan Pembiakan Lintah
Makanan alami lintah adalah darah. Di habitat asli asupan darah didapat dari binatang semacam kerbau atau ikan. Nah, untuk budidaya dapat digunakan belut, ikan lele dan juga darah sapi. Namun jangan sekali-kali menggunakan darah kambing karena dapat menyebabkan kematian pada lintah. Pakan diberikan dua minggu sekali, sumber pakan lintah dari ikan lele atau belut. Lintah akan mengisap darah ikan atau belut tersebut.
Cara Membudidayakan lintah dan melihat potensi keuntungan
Setelah mengetahui manfaat lintah saya mencoba memposting cara pembudidayaan lintah,s erta analisa perhitungan sederhana.
Pembibitan/Pembenihan:
Untuk mendapatkan benih lintah, kita bisa membeli lintah biasa kepada petani lintah, misalkan 50 ekor lintah bisa menghasilkan kira-kira 20.000 bibit ekor lintah.
Makanan:
Ikan lele dewasa, gabus, belut dewasa dll.
Pembesaran: Makanan lintah yang terbaik adalah belut dewasa. 1 kg belut dewasa untuk 20.000 ekor lintah dalam masa 1 minggu. Sampai 1 bulan
Penghitungan laba budidaya lintah:
Dengan bibit sendiri
Pakan: belut 4 kg dalam 1 bulan dengan 1 kg belut Rp 45.000,-
berarti 45.000 x 4 = 180.000
Laba Penjualan:
20.000 ekor lintah berharga Rp 10.000.000,- (asumsi harga lintah 500 rupiah per ekor) di kurangi Rp 180.000,-
Laba=9.820.000,-
Dari hasil perhitungan di atas, bisnis lintah merupakan peluang yang patut untuk diperhitungkan, tetapi yang tidak kala penting adalah mempelajari cara marketing lintah itu sendiri, di mana anda akan menjualnya? paling tidak anda harus memiliki kenalan pengepul lintah ataupun pemilik usaha terapi lintah atau malah anda sendiri yang memiliki usaha terapi lintah. Ada filosofi "Tanamlah apa yang kalian jual jangan menjual apa yang kalian tanam". maksudnya adalah lihat pasar (potensi/peluang) terlebih dahulu setelah mengetahui pasar yang bagus barulah memproduksi masal, atau jika belum ada pasar buatlah pasar untuk mengurangi resiko pasca panen. karena tidak sedikit kerugian petani pembudidaya gagal pada saat pasca panen (tidak menguasai pasar).
Refrensi:
http://carabudidaya.com
http://usaha-umkm.blog.com
http://www.budidayalintah.web.id (sumber gambar)
loading...
0 comments:
Terimakasi atas kunjunganya, Silahkan tinggalkan pesan..
Komentar Anda sangat berarti bagi kami