Rabu, 26 September 2012

Buka Usaha Percetakan : Modal Kecil Untung Besar

Anda bisa mengorasikan photoshop, atau mengoprasikan corel drow?. ya itu sudah cukup jika anda ingin membuka usaha percetakan tanpa harus beli mesin cetak.

Mungkin terlintas di pikiran kita bahwa membuka usaha percetakan membutuhkan modal mesin dan perlengkapan lain yang harganya sangat mahal. Tapi itu bukan menjadi hambatan, kan.. anda sudah punya modal keahlian yang tak ternilai dan tidak semua orang kuasai! Sayang…kan jika punya keahlian tapi tidak dimanfaatkan untuk menghasilkan uang. Mesin cetak dan perlengkapannya memang tidak murah. Tetapi, tanpa perlengkapan-perlangkapan itu, anda tetap bisa merintis jasa percetakan sendiri. Modalnya hanya cukup keahlian design dan sebuah komputer pastinya.

Alat perlengkapan cetak offset dan digital printing harganya sangat mahal bisa jutaan bahkan milyaran rupiah. Tanpa perlengkapan-perlengkapan tersebut kita pun tetap masih bisa melakukannya, solusinya adalah mencari jasa makloon cetak yang terdapat di kota anda. Jadi modal kita hanya sebuah design yang siap untuk dicetak. Carilah di kota tempat tinggal anda yang menerima “Jasa Makloon Cetak”.

Di kota –kota besar biasanya dapat dilihat melalui banner-banner atau spanduk yang menawarkan jasa maklon cetak. Carilah informasi sebanyak-banyaknya karena ada juga tempat yang menerima jasa tersebut tidak menuliskannya di spanduk atau banner usaha mereka. Atau bisa juga langsung nego dengan pemilik jasa maklon cetak.
Hal terpenting selanjutnya yaitu tentang pengetahuan mengenai proses cetak haruslah dikuasai untuk dapat menjalankan Usaha Modal Kecil Penghasilan Besar ini, perlengkapan tersebut diantaranya Kita harus tahu bagaimana proses pra-cetak, dan harus tahu dimana tempat membeli kertas dengan harga terjangkau, dimana ada tempat yang menjual jasa setting komputer untuk desain grafis naskah cetakan, tahu dimana tempat pembuatan film sparasi, dimana tempat pembuatan pelat kertas atau aluminium (paper atau aluminium plate), dan hal-hal yang kita anggap penting lainnya.

Selain proses pra-cetak kita juga harus tahu bagaimana proses cetak terjadi, tahu dimana tempat -tempat yang menerima makloon sablon, makloon dengan mesin cetak offset maupun mesin digital printing. Kita juga harus mengetahui proses finishing dan tempat-tempat yang menyediakan makloon untuk proses finishing itu. Untuk memperoleh pengetahuan tersebut kita bisa tanyakan kepada teman atau kenalan yang lebih dulu menggeluti bisnis ini, bisa dikatakan juga “belajar dari sang ahli” atau bisa juka bertanya kepada orang yang bekerja di tempat maklon cetak.

Untuk harga biasanya para pemilik usaha maklon cetak akan memberikan harga yang murah karena kita dianggap sebagai rekan partner mereka. Dan harga yang berlaku tentunya bukan harga konsumen tetapi harga rekanan. (http://proposalusaha.blogspot.com/)

Refrensi: 
Sumber gambar : http://www.google.co.id/url?source=imgres&ct=img&q=http://w33.indonetwork.co.id/pdimage/09/643009_pct.jpg&sa=X&ei=dFpiUO-zGIPqrQeFxYGACg&ved=0CAQQ8wc4AQ&usg=AFQjCNFjbz667vZuK3RyRtuT6OSdcLEw_A
bukausaha.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terimakasi atas kunjunganya, Silahkan tinggalkan pesan..
Komentar Anda sangat berarti bagi kami